Mengecas HP adalah aktivitas sehari-hari yang dilakukan oleh hampir setiap pengguna smartphone. Namun, masih banyak informasi yang beredar mengenai cara yang benar untuk mengecas HP seringkali membingungkan dan kontradiktif. Beberapa mitos yang beredar bahkan bisa membuat kita ragu tentang kebiasaan yang sudah dilakukan selama ini, seperti apakah benar mengecas HP semalaman bisa merusak baterai, atau apakah kita harus menunggu baterai benar-benar habis sebelum diisi ulang.
Berikut sejumlah mitos dan fakta terkait cara untuk mengisi daya dan memelihara baterai ponsel:
1.Pengisian cepat merusak baterai dan komponen lainnya
Mitos Banyak yang percaya bahwa pengisian cepat bisa merusak baterai atau komponen lain pada ponsel. Namun, teknologi pengisian cepat modern dirancang untuk aman digunakan. Kecuali jika terjadi kerusakan pada perangkat keras atau masalah dengan perangkat lunak, pengisian cepat tidak akan merusak ponsel Anda. Perangkat lunak ponsel secara otomatis mengelola proses pengisian untuk menjaga keamanan.
Faktanya teknologi pengisian cepat saat ini dikelola oleh chip khusus yang memastikan pasokan daya yang efisien. Chip ini mengatur laju pengisian selama berbagai tahap, melindungi ponsel dari potensi pengisian daya berlebih atau kekurangan.
2.Mengecas HP semalaman bisa merusak baterai HP
Mitos Banyak orang berpikir bahwa mengisi daya ponsel semalaman bisa merusak baterai. Namun saat ini dengan adanya teknologi mekanisme pemutusan arus. Pengisian daya semalaman tidak lagi menyebabkan kerusakan baterai. Smartphone memiliki chip pengatur pengisian daya.
Fakta Ponsel pintar modern dilengkapi dengan chip yang mengatur pengisian daya secara bertahap. Chip ini memastikan baterai tidak terbebani dan memutus arus saat baterai sudah penuh, mencegah pengisian daya berlebih.
3.Kita tidak boleh menggunakan HP ketika sedang di-charger agar tidak meledak
Kamu pasti sering mendengar larangan tersebut, kan? Ternyata hal itu tidak sepenuhnya benar kok, apalagi bagian meledaknya. Nyatanya, tidak apa-apa untuk menggunakan handphone sambil di-charge. Perangkat tersebut tidak akan meledak, terbakar, atau membuatmu tersetrum. Hanya saja, ketika kamu menggunakannya, durasi pengisian akan semakin lama.
4.Selalu gunakan charger bawaan handphone
Ini adalah strategi marketing agar kamu terus membeli dari perusahaan. Nyatanya, menggunakan charger lain yang tidak resmi pun tidak apa-apa. Mereka tetap bisa mengisi daya baterai dengan baik. Namun ada beberapa pengecualian, USB-C yang tidak resmi biasanya tidak bisa melakukan fast-charging.
5.Menghabiskan baterai hingga 0% persen sebelum mengisi daya lebih baik
Mitos Menguras baterai hingga nol sebelum diisi ulang sebenarnya bisa merusak baterai. Praktik ini dapat memicu reaksi kimia yang berbahaya, menyebabkan kerusakan pada baterai, dan berpotensi menimbulkan panas berlebih.
Fakta Mengisi daya ponsel saat baterai berada di kisaran 20-80% adalah praktik yang lebih baik. Mengisi daya saat baterai turun ke 20-30% dan mencabutnya saat mencapai 80-90% membantu menjaga kesehatan dan umur baterai.
Selain itu, jangan lupa untuk mengikuti panduan penggunaan ponsel untuk memastikan bahwa ponsel kamu berfungsi dengan baik seperti yang diharapkan. Pasalnya, sebagian besar masalah yang terjadi akibat kinerja ponsel dapat disebabkan oleh hal–hal kecil seperti yang telah disebutkan di atas. Itulah fakta dan mitos saat mengecas HP yang perlu diketahui. Semoga bermanfaat.a